"Ini sudah hampir romadhon. Kamu udah persiapan apa buat toko? Siapkan baik-baik, jadi waktu romadhon kamu sudah bisa ibadah dengan tenang dan maksimal. Tidak ngoyo sama kerjaan."
"Butuh apa? Stok apa yang perlu ditambah? Stok yang lain aman ya? Perlu tambahan apa?"
"Kamu beli vitamin. Minum tiap hari. Minum madu. Jaga kesehatan, jangan sampai sakit. Sayang ibadahnya kalau sakit."
"Anak-anak pulang kapan saat romadhon? Perlu dijemput? Kamu siapkan dulu. Kalau butuh mobil sama sopir ya bilang saja."
Sedetil itu perhatian orang tua padaku. Dan sekarang aku kehilangan separo kata-kata itu.
Abah, air mata belum bisa mengering sepenuhnya. Masih ingin terus mengalir. Abah, aku rindu. Sungguh kehadiranmu menentramkan jiwaku.
Catatan : Abah di ruang ICU ðŸ˜
Tidak ada komentar:
Posting Komentar