Catatan Kecil: Ayo Mengenal Syiah karena Syiah bukan Bagian dari Islam

Ajaran sesat yang kini kian marak perkembangannya di Indonesia bahkan di dunia adalah ajaran Syiah. Ajaran Syiah sering dikatakan bagian dari Islam. Karena pakaian dan beberapa hal yang tampak mirip. Padahal sesungguhnya, tidak ada kesamaan ajaran antara Syiah dan Islam.

A. Sejarah Syiah

Pencetus ajaran Syiah adalah seorang yahudi dari negeri Yaman, yang bernama Abdullah bin Saba’ Al Himyari, yang berpura-pura masuk islam pada kekhalifahan Utsman bin Affan. Dia berpura-pura mencintai ahlul bait Nabi Muhammad Sallallahu ‘alaihi wasallam, terutama Ali bin Abi Thalib secara berlebih-lebihan. Diapun membuat kebohongan ditengah-tengah umat Islam, bahwa sesunnguhnya Nabi telah berwasiat sebelum meninggal, agar Ali lah yang meneruskan kekhalifahan. Dia mencela Abu Bakar dan Umar yang telah merebut kekhalifahan Ali bin Abi Thalib. Lama kelamaan, Abdullah bin Saba’ pun mulai menganggap Ali sebagai Tuhan.

Dalam sejarahnya, Syiah terpecah menjadi lima sekte, yaitu Kaisaniyyah, Imamiyyah (Rafidhoh), Zaidiyyah, Ghulat, dan Islamiyyah. Dari kelima sekte tersebut, lahir sekian banyak sekte lainnya. Sekte Imamiyyah atau Rafidhah nampaknya yang perlu mendapat sorotan lebih karena merekalah yang sejak dulu hingga sekarang paling getol untuk menghancurkan islam dan kaum muslimin. Berbagai cara terus dilakukan sebagai usaha untuk menyebarkan berbagai macam kesesatannya, terlebih setelah berdirinya negara syiah Iran yang berhasil menggulingkan rezim Syah Reza Pahlevi.

Rafidhah pasti Syiah, namun Syiah belum tentu Rafidhah, seperti Syiah Zaidiyyah yang tidak membenci Abu Bakar dan Umar. Zaman sekarang, sekte terbesar adalah Syiah Imamiyah. Jadi apabila disebut Syiah, maka yang dimaksud adalah Syiah Imamiyah. Karena Syiah Imamiyah mencakup sebagian besar pendapat-pendapat dan aqidah yang dianut oleh sekte Syiah yang ada.

B. Perbedaan Syiah dan Islam

Ajaran	Islam	Syiah
Ketuhanan	Allahu, Robbul ‘Alamin. Dialah Pencipta, Pemilik dan Pengatur alam semesta (QS. Al-A’rof: 54)	Al Khumaini berkata, “Sesungguhnya para imam itu memiliki kedudukan yang terpuji dan derajat yang tinggi serta kepemimpinan pembentukan yang tunduk dan taat dibawah kepemimpinan dan kekuasaannya itu adalah seluruh jagad raya”
Kitab Suci	Al Qur’an yang dijamin keasliannya, tidak ada perubahan , penambahan atau pengurangan didalamnya (QS Al Hijr: 9)	Abul Hasan Al ‘Amili berkata bahwa Al Qur’an yang ada sekarang ini telah terjadi perubahan didalamnya setelah wafatnya Rosul, dan orang-orang yang mengumpulkannya telah menghilangkan berbagai kata dan ayat.
Kenabian	Nabi Muhammad, beliau telah menyampaikan risalah islam dengan sempurna (QS. Al Maidah : 3)	Al Khumaini berkata, “satu-satunya orang yang akan berhasil dalam menegakkan keadilan adalah Al Mahdi Al Muntadzar”
Rukun Islam	Islam dibangun atas lima perkara, syahadat bahwa tidak ada Ilah yang berhak diibadahi kecuali Allah, dan Muhammad itu utusan Allah, mendirikan sholat, menunaikan zakat, haji, dan shoum Ramadhan (HR. Bukhori dan Muslim)	Al Kulaini berkata “ Islam dibangun atas lima perkara, sholat, zakat, shoum, haji, dan al wilayah (kepemimpinan)” (Al Kafi)
Ilmu Ghaib	Tidak ada yang mengetahui ilmu ghaib kecuali Allah (QS. An Naml : 65)	Al Kulaini berkata “Para imam mengetahui ilmu yang telah dan akan terjadi, dan tidak ada sesuatu apapun yang tersembunyi bagi mereka.” (Al Kafi)
Imam Mahdi	1. Bernama Muhammad bin Abdillah 2. Belum dilahirkan dan akan muncul di akhir zaman 3. Dari keturunan Hasan bin Ali bin Abi Thalib 4. Akan memerintah selama 7 tahun 5. Akan memerangi Yahudi dan Nasrani	1. Bernama Muhammad bin Hasan Al Askari 2. Telah dilahirkan tahun 255 H 3. Dari keturunan Husein bin Ali bin Abi Thalib 4. Akan memerintah selama 70 tahun 5. Akan membunuh penentang Syiah dari umat Islam
Syahadat	Dua kalimat Syahadat	Tiga kalimat Syahadat, ditambah menyebut ke duabelas imam mereka
Sahabat Nabi	Mencintai semua sahabat nabi, terutama Khulafaur Rasyidin yaitu Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali.	Membenci Abu Bakar dan Umar yang merebut kekhalifahan Ali
Rujukan keilmuan	Paling sering Kutubus Sittah yaitu Bukhori, Muslim, Abu dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah, An Nasai. Kitab ini beredar luas.	Kitab Al Kafi, Al Ibtishar, At Tahdzib karangan imam mereka. Kitab ini tidak beredar luas karena takut kesesatannya terbongkar oleh pengikut Syiah

C. Ajaran Sesat Syiah Lainnya

Ajaran Syiah yang melenceng lainnya antara lain,

Kawin kontrak atau nikah mut’ah, adalah sangat dianjurkan.
Syiah menggunakan senjata taqiyyah, yaitu berbohong untuk mengelabui musuhnya.
Syiah meyakini adanya Raj’ah, yaitu kembalinya roh-roh ke jasadnya masing-masing di dunia ini sebelum kiamat dikala imam ghoib mereka keluar dari persembunyiannya dan menghidupkan Ali dan anak-anaknya untuk balas dendam kepada lawan-lawannya.
Para imam mereka adalah maksum, atau terjaga dari semua dosa. Para imam itu antara lain

· Ali bin Abi Tolib Rodhiyallahu Anhu yang mereka juluki dengan Al Murtadho, khulafa Rosyidin ke 4, menantu Rasululah saw, mati dibunuh oleh Abdurrahman bin Muljim si Khawarij di masjid Kufah tahun 17 Romadhon 40 H.

· Hasan bin Ali Radhiyallahu Anhuma yang dijuluki almujtaba.

· Husein bin Ali Radhiyalahu Anhuma yang dijuluki syahid.

· Ali Zainal Abidin bin Husein (80-122) yang dijuluki Al sajjad.

· Muhammad Al baqir bin Ali Zainal Abidin (meninggal th 114 H) yang dijuluki Al Baqir.

· Ja’far Assodiq bin Muhammad Al Baqir (meninggal th 148 H) dijuluki Assodiq.

· Musa Al Kazim bin Ja’far Assodiq (meninggal th 183 H) dijuluki Al Kazim.

· Ali Arridho bin Musa AL Kazim (meninggal th 203 H)dijuluki Arrodhiy.

· Muhammad Al Jawwad bin Ali Arridho (195 H-226H)dijuluki Attaqiy.

· Ali Al Hadi bin Muhammad Al Jawad (212-254 H) dijuluki Annaqiy.

· Hasan Al Askari bin Al Alhadi (232-260 H) dijuluki Azzakiy.

· Muhammad Al Mahdiy bin Hasan Al Askari

Syiah begitu mengagung-agungkan ahlul bait secara berlebihan.

D. Link-Link untuk lebih mendalam pembahasan tentang syiah

Catatan Kecil

Rabu, 30 Oktober 2013

Ayo Mengenal Syiah karena Syiah bukan Bagian dari Islam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar