Minggu, 06 Oktober 2013

Hobi Menulis

Sungguh hobi menulis itu bukan sekedar hobi bagi saya. Menulis sudah menjadi teman, hiburan, bahkan beberapa kali menolong saya dalam beberapa hal. Allah lah yang menggerakkan saya untuk terus menulis sehingga saya bisa tertolong dalam beberapa hal tersebut.

Hobi menulis ini sudah saya mulai sejak sekolah di jenjang SMP. Teman sebangku saya mengenalkan sebuah kebiasaannya yang amat sangat menarik perhatian saya, yaitu menulis buku harian. Sejak saat itu, menulis adalah sebuah kegiatan yang sangat menyenangkan buat saya.

Sayang ada sebuah kejadian yang tidak menyenangkan, yang membuat saya trauma menulis dan vakum beberapa tahun. Masa-masa vakum tersebut sangat berat saya lalui. Berat hati ini setelah menerima honor dari beberapa majalah untuk tulisan-tulisan saya, tiba-tiba berhenti. Berat sekali. 

Saya mulai bangkit ketika di bangku kuliah dan telah memiliki dua anak. Saat itu, ada lomba menulis dongeng skala nasional di majalah anak-anak terkenal. Waktunya sangat terbatas, tiga hari saja dari batas akhir pengiriman. Segera saya duduk di depan komputer dan mulai menulis. Setelah itu, tulisan saya pun terkirim. 

Satu bulan berikutnya, ada kabar gembira. Dongeng tulisan saya masuk sebagai juara harapan. Sebuah prestasi besar buat saya setelah vakum sekian lama. Nah, dari situ, semangat menulis saya 'kambuh'. 

Sekedar menulis dan terus menulis meski tidak rutin, dan akhirnya ada banyak file di komputer untuk tulisan saya. Persis seperti dulu lagi! Dan bahkan satu buku sudah saya cetak. Meski bukan buku yang terkenal, bukan termasuk buku best-seller, tetapi cukup menyemangati saya untuk menulis. 

Bahkan untuk menulis di blog pun susah, yah,, dengan seribu alasan yang benar atau dibuat-buat. Beginilah kehidupan saya. meski saya iri dengan penulis lain, pokoknya saya bangga dengan apa yang bisa saya lakukan, dan akan terus berusaha lebih lagi. 

Salam pena! eh.. keyboard ding....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar